Catatan kecil : Postingan dan Ilustrasinya.

Biasa kita lihat di berbagai media baik cetak atau elektronik, sering kali kita melihat ada gambar yang menyertai setiap tulisan,  mungkin dimaksudkan sebagai   suatu cara yang dilakukan oleh penulis atau redaktur agar  bisa lebih memahamkan  pembaca tentang apa yang di sampaikan didalam tulisan, begitulah kira-kira mengapa seorang penulis atau redaktur memberi ilustrasi gambar atau foto pada sebuah tulisan. Bahkan sebuah blog atau web terlihat begitu kaku tanpa fota tau gambar yang terlihat, ketika pertama kali  membuka halamannya, dan seseorangbisa saja meninggalkan sebuah blog atau web yang hanya berisi tulisan yang berjalin, karena kemungkinan akan terasa menjemukan.

Gambar memang lebih mudah dipahami dari pada sebuah tulisan/teks, karena kemapuan seseorang unutk membaca dan memahami sebuah teks begitu beragam, apa lagi bila teks itu tidak ditulis dengan terstruktur atau terlalu ilmiah seperti buka teks, mungkin seperti tulisan ini. Kemampuan grafis seseorang memang berbeda-berdeda dan kemungkinan sebuah gambar bisa di tafsirkan berbeda-beda tergantung pengalaman dan pengetahuan masing-masing, tapi secara umum manusia lebih cepat memahami dan menginterpretasi sebuahgambar dari pada sebuah tulisan, karena sebuah tulisan harus dirampungkan untuk memahami makna keseluruhannya, karena kemungkinan besar kita tidak memahami dengan benar pesan/makna dari sebuah tulisan jika kita hanya membaca judul atau paragraph pertamanya saja.

Leonardo da vinci lebih adalah contoh yang gamblang  serang yang mempunyai kemampuan topografis yang kuat dalam merekam objek dengan sebuah gambar  dengan sketsa atau lukisan-lukisannya yang terkenal. Bahkan ia  lebih dikenal karena lukisan-lukisan dari pada produk tulisannya, karena bagi dia bahwa gambar lebih detail mengungkapkan sebuah fakta dari pada sebuah kata, dan orang-orang seperti ini  punya kemampuan fotografi dalam merekam objek dari pada menuliskannya.

Dengan pertimbangan-pertimbangan itulah, Saya juga mencoba menerapkan apa yang mungkin di pikirkan oleh sesorang tentang sebuah tulisan yang disertai sebuah ilustras gambar/fotoi, karena ada yang mengatakan bahwa sebuah gambar bisa menceritakan lebih banyak dari sebuah peristiwa, sehingan akan lebih komplet jika kita menerapkan keduanya sekaligus, ada gambar dan tulisan.

Hal utama mengapa saya menuliskannya disini,karena terkadang gambar yang ada di internet mempunyai hak cipta atau mungkin juga tidak sesuai denagn keinginan, atau kadang terlalu lama untuk mendapatkan gambar sesuai dengan tulisan yang akan saya posting diblog ini,dalam hal ini saya mencoba belajar beberapa  hal sekaligus:

• Belajar menuangkan ide-ide saya dalam bentuk tulisan, menata struktur pikiran-pikiran saya dalam bentuk tulisan, sehingga bisa lebih jelas, dan lebih gampang kita koreksi jika ada lompatan-lompatan ide yang tidak nyambung satu sama lain. Hal ini tentu sangat sulit dilakukan jika ide/gagasan masih masih ada di benak, karena kita cenderung susah melakukan strukturisasi ide/gagasan dalam kepala kita, disamping tidak fokus juga seringkali tercampur baur dengan gagasan/ide yang lain yang begitu beragam yang kita miliki.

• Ketika kita menginginkan  ada gambar penjelas/ilustrasi dalam tulisan kita, maka kita bisa melakukanya dengan mengambil gambar yang berasal dari gambar foto kamera atau dengan mendesain sendiri gambar ilustrasi seperti keinginan kita, kita juga bisa memadukannya dengan melakukan manipulasi gambar dengan software desain grafis. Itu juga tergantung dari keinginan dan selera kita, atau topik  yang kita ingin tuliskan, karena ada beberapa topik yang lebih jelas bila kita memasang foto/gambar  ilustrasi, sebagaian lagi gambar hanya berfungsi sebagai bentuk dekorasi yang memperindah tampilan tulisan kita di blog.

• Hal yang menjadi masalah jika  kita tidak menemukan gambar yang relevan dengan tulisan/postingan kita, maka kita harus mendesain sendiri gambar  yang ingin kita jadikan ilustrasi, secara terpaksa kita harus belajar desain grafis, sebuah keuntungan dari sebuah keterpaksaan, dan itu yang terjadi pada saya, walaupun pernah mencoba desain beberapa tahun lalu, kemudian berhenti karena tak ada motivasi yang kuat untuk melakukannya, juga karena hanya dorongnan leingintahuan saja, jadi berhenti sebelum mahir, dan skill yang didapatka sebelumnya akan hilang begitu saja, mungkin berbeda dengan sekarang, dimana akses internet mendukung untuk pembelajaran, juga karna keinginan untuk menampilkan tulisan-tulisan di web personal (blog) supaya terlihat lebih cerdas, lebih narsis karena kemungkinan bisa di lihat lebih banyak  orang. Ada kecendrungan dari  potensi yang   kita miliki,  bahwa nanti ada tempat publikasi baru kita  bisa braktuasliasi diri, termasuk menulis dan mendesain.

Saya pribadi, mencoba mengambil inspirasi dari apa yang saya lakukan sendiri, memotivasi diri untuk belajar menulis sekaligus belajar mendesain.

Bagaimanadengan Anda..??