Matematika adalah pola pikir yang lahir sebagai akibat dari kegiatan manusia dalam kehidupannya sehari-hari. Sebenarnya matematika tidak dapat didefinisikan secara pasti atau tepat. Namun matemtika dapat diungkapkan dan dinyatakan melalui pendekatan-pendekatan yagn menuju ke arah matematika itu melalui pola hubungan. Banyak ahli yang mendefiniskan matematika. Diantaranya yaitu James dan James Reys, Kline, dan lain-lain.
Matematika merupakan bagian dari hidup manusia. Karena bagian dari hidup, maka matematika memegang peran penting yakni matematika sebagai ilmu deduktif, sebagai bahasa, seni dan ratunya ilmu, sebagai limu tentang struktur yang terorganisasikan dengan baik serta matematika sebagai ilmu tetang pola hubungan.
Sejalan dengan itu, ada pendapat yang mengatakan bahwa statistika dan komputer bukan bagian dari matematika. Benarkah begitu? Latar belakang pendapat ini disebabkan oleh beberapa alasan yaitu matematika dikembangkan untuk matematika sendiri. Ilmu adalah ilmu. Ada atau tidak ada manfaatnya bukanlah urusannya.
Segala sesuatu yang diciptakan merupakan hasil pemikiran manusia. Baik yang direncanakan maupun yang tidak direncanakan. Dengan berdasar pada penjelasan paragraf 1 dan 2 ini sangat bertentangan dengan penjelasan paragraf 3 atau bertolak belakang. Menurut saya statistika dan komputer adalah bagian dari matematika. Bukankah statistika dan komputer adalah hasil pemikiran manusia?
Karena hasil pemikiran selalu menciptakan, menemukan hal-hal yang baru sehingga konsep matematika semakin berkembang dan kompleks maka perkembangan ilmu dan teknologi mulai bermunculan seperti komputer dan internet. Mengenai ilmu untuk ilmu, ada …(dst), pernyataan ini tentu saja merendahkan matematika. Ilmu memang ilmu tetapi apakah ilmu lain bisa berkembang tanpa konsep matematika? Lihatlah kembali kalimat “Sebagai seni dan ratunya ilmu”. Lagipula matematika memiliki aturan-aturan dan prinsip-prinsip yang juga ditiru oleh ilmu-ilmu lain. (Lihat kembali penjelasan gagne pada halaman …)
Matematika itu sudah ada seiring kehidupan manusia. Kemudian berkembang dan berkembang lagi. Karena ia terus berkembang akhirnya ia melahirkan ilmu yang baru. Seperti IPA, IPS, Seni, dan lain-lain termasuk statistika dan komputer seperti di atas tadi. Jika andaikan matematika dieleminasi dalam hidup dua menit saja maka berantakanlah seluruh kehidupan manusia.
Komputer adalah hasil pemikiran manusia. Lagipula ada aturan-aturan matematika dan pola-pola matematika serta prinsip-prinsip matematika diatur sedemikian sehingga cara kerja komputer dapat kita gunakan. Sedang statistika memakai simbol-simbol, rumus-rumus matematika dan sebagainya sehingga keduanya adalah bagian dari matematika.
Manusia yang beranggapan bahwa komputer dan statistika bukan bagian dari matematika adalah orang yang ingin mengambinghitamkan atau ada maksud lain yang negatif terhadap matematika jika nantinya apa yang dilakukannya yang berkaitan dengan statistika dan komputer tidak sesuai tujuan yang ia harapkan.
Jadi sebagian besar dari ilmu-ilmu yang ada adalah bagian dari matematika. Termasuk dalam hal ini ialah komputer dan statistika. Bagaimana menurut Anda?
By : anonim
MkasiUda
ReplyDeleteBrbagiPngetahuan :D